2.9.13

Media Pendukung Kudeta Mesir Sudah Gila

Media Mesir agaknya semakin panik Amerika Serikat (AS) akan mengikuti jejak Uni Eropa menjatuhkan sanksi kepada militer negeri itu. Kepanikan itu membuat surat kabar Al Wafd semakin ‘ngawur’ dalam pemberitannya. Setelah sebelumnya membuat sejumlah berita dusta atas Ikhwanul Muslimin, kini surat kabar itu menurunkan berita bahwa Obama adalah anggota Ikhwanul Muslimin.



“Presiden Amerika adalah Anggota Ikhwan Internasional”, demikian judul berita pada edisi hari Rabu 28 Agustus yang lalu, disertai foto Obama dalam ukuran cukup besar.

Al Wafd menuliskan bahwa Obama mulai terpengaruh dengan pemikiran Ikhwan ketika ia tinggal di Indonesia. Media pendukung

kudeta itu menambahkan, salah seorang anak qiyadah Ikhwan Khairat Syathir telah mengancam Obama untuk membuka rahasia ini. Karena itulah Obama mau menentang kudeta militer di Mesir dengan menyebut apa yang terjadi di Mesir sebagai “kudeta atas kotak suara”.

Seperti dilansir Dakwatuna, berita Al Wafd ini menjadi bahan cemoohan media-media terkemuka di Timur Tengah. Alkhabarnow menyebutnya sebagai “fantasi media Mesir”. Ennaba mengatakan bahwa Al Wafd telah membuat kebohongan terbesar dalam sejarah media di seluruh dunia Arab. Sedangkan Islammemo mencibir Al-Wafd telah meremehkan akal rakyat Mesir, seakan-akan rakyat Mesir sebodoh itu bisa mereka bohongi.

No comments:

Post a Comment