27.5.14

Sejarah Islam Masuk Kurikulum Pendidikan Inggris


Inggris mulai melirik kebudayaan Islam untuk masuk dalam kurikulum pendidikan mereka. Mengutip laporan kantor beritaBBC pada Selasa (20/5/2014), bahwa era kebangkitan Islam, akan menjadi topik-topik baru dalam rancangan pelajaran sejarah untuk tingkat sekolah menengah atas Inggris atau A-level.

Kurikulum yang sedang dikaji itu juga akan memasukkan Raja Inggris abad ke-9, Alfred dan kaisar Mongolia, Genghis Khan.

Lembaga kajian ujian sekolah Inggris (OCR) mengatakan tujuan dari tambahan topik seputar sejarah kebangkitan Islam dan topik baru tersebut adalah untuk memperluas mata pelajaran sejarah, yang merupakan terpopuler kelima di A-Level.

Kepala unit sejarah di OCR, Mike Goddard, mengatakan selama ini sejumlah kritik menuding pelajaran sejarah terlalu mengulang-ulang dan ‘terfokus pada sejarah Barat’.

“Universitas-universitas mengatakan kepada kami mereka menginginkan siswa yang memiliki pengetahuan yang lebih luas,” pungkas Goddard.

Kebutuhan untuk pendidikan Islam di Inggris memang semakin berkembang dalam beberapa tahun terakhir ini. Orang tua muslim kini semakin banyak yang ingin mendaftarkan anaknya ke sekolah Islam. Selama 10 tahun terakhir, sekitar 60 sekolah Islam telah dibuka.

Satu sekolah Muslim di Birmingham, Al-Hijrah bahkan telah memperkenalkan sistem undian untuk menentukan muridnya. Itu karena satu kursi direbutkan oleh 25 orang tua.

Namun, umat muslim di Inggris kini menghadapi aturan baru yang lebih ketat untuk membuka ‘sekolah fleksibel’ berbasis Islam yang baru. Dinas pendidikan ingin memeriksa secara rinci kurikulum yang diajarkan pada sekolah Islam tersebut. “Departemen Pendidikan ingin segalanya dilakukan enam bulan di muka. Mereka ingin rencana pembangunan dan secara saksama mengawasi kami,” kata direktur pendidikan Manara, Fatima D’Oyen.

No comments:

Post a Comment